Presiden Joko Widodo atau Jokowi
melihat banyak produk UMKM potensial saat berkunjung ke Papua. Ia kemudian
mendorong para pelaku UMKM untuk masuk ke platform ekonomi digital guna
mengembangkan pasar mereka di luar Bumi Cendrawasih.
"Saya senang tadi lihat
beberapa produk yang ada di depan, packaging sudah bagus, kemasan bagus,
produknya sudah bagus. Kaget betul bahwa di Papua produknya sudah sebagus itu
dengan kemasan yang baik," kata Jokowi saat memberi sambutan seremoni
penyerahan Nomor Induk Berusaha (NIB) kepada usaha mikro kecil (UMK) perorangan
di GOR Toware, Kabupaten Jayapura, Rabu, 31 Agustus 2022.
Menurut Jokowi seperti disiarkan
secara langsung di kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden, dengan
memanfaatkan platform digital, para pelaku UMKM Papua bisa mengembangkan pasar
mereka hingga ke pulau-pulau lain bahkan luar negeri.
"Ada kopi, ada jus nanas, ada
abon tuna, macam-macam. Tolong masukkan itu ke platform digital, ke ekosistem
digital, gunakan itu, sehingga berjualannya tidak hanya di tanah Papua, tapi
bisa melompat ke luar Provinsi Papua, ke Jawa, ke pulau-pulau lain, bahkan ke
luar negara," katanya.
Apabila para pelaku UMKM belum yakin
untuk memasuki platform e-commerce besar, Jokowi mengingatkan bahwa mereka bisa
memulai hal tersebut dengan memanfaatkan kanal media sosial yang ada.
"Kalau mau ini dulu, ya jualan
lewat Facebook boleh, jualan lewat IG (Instagram) boleh, tapi kalau bisa masuk
ke platform-platform e-commerce. Saya enggak menyebutkan namanya, banyak
sekali, saya kira produk-produk seperti yang saya lihat tadi akan cepat
penjualannya dan sangat laku," ujarnya.
Pembagian NIB di GOR Toware,
Kabupaten Jayapura, diikuti sedikitnya 2.700 pelaku UMK perorangan penerima.
Menurut laporan Menteri
Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia,
hingga saat ini di Papua baru terdaftar 20 ribu pelaku usaha di sistem Online
Single Submission (OSS).
Bahlil menyatakan pihaknya menargetkan
angka tersebut bisa meningkat setidaknya hingga 200 ribu pelaku usaha terdaftar
di OSS.
Selain Menteri Investasi/Kepala
BKPM, dalam kegiatan tersebut Presiden Jokowi juga didampingi oleh Menteri
Koperasi dan UKM Teten Masduki, Menteri BUMN Erick Thohir, serta Sekretaris
Kabinet Pramono Anung.
0 Komentar