Tahun ini akan menjadi momen kebangkitan pariwisata Indonesia, waktu yang sangat baik untuk bangkit menggenjot sekencang-kencangnya pertumbuhan sektor pariwisata Indonesia.
Demikian disampaikan, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan sambutannya di acara peluncuran Karisma Event Nusantara (KEN) Festival 2023, ditayangkan akun YouTube Kementerian Pariwisata (Kemenparekraf), Sabtu (28/1/2023).
Kepala Negara menyampaikan, pemerintah telah meluncurkan gerakan nasional bangga berwisata di Indonesia untuk mengajak lebih banyak masyarakat berwisata di dalam negeri dan mendongkrak pertumbuhan wisatawan nusantara hingga dua kali lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.
"Untuk itu kita harus berkolaborasi bekerja sama memperbaiki kualitas destinasi memperbanyak atraksi dan event-event yang menarik, menampilkan inovasi, dan kreativitas untuk meningkatkan daya saing," kata Jokowi.
Disampaikan, tahun ini terdapat 110 kharisma event nusantara dan 65 event sport, music, dan kreatif event kalender dari seluruh Indonesia. Event ini akan menjadi magnet untuk menarik sebanyak-banyaknya kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara untuk datang dan menikmati keunikan pariwisata di seluruh penjuru tanah air.
"Event-event unik dengan sprit keberlanjutan ini akan menjadi promosi yang baik untuk meningkatkan citra pariwisata Indonesia di mata wisatawan nusantara dan juga mancanegara," ujarnya.
"Saya yakin dengan berbagai upaya yang telah kita, lakukan pembenahan fasilitas dan infrastruktur pariwisata, kemudahan transportasi dan konektivitas, kesiapan SDM dan akomodasi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif akan bangkit dan boleh lebih kuat," ucap Jokowi.
Sementara itu, Menteri Pariwisata (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, pihaknya mengajak pemerintah daerah untuk semakin terlibat di event-event pariwisata.
"Saya sudah berbicara dengan Pak Mendagri Pak Gubernur, bahwa jangan sampai kita mengelola anggaran kita ini tidak memberikan porsi yang cukup untuk event," tutur Sandiaga.
"Saya malah mendorong bagaimana kita lebih inovatif sehingga SiLPA [Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran] yang ada di APBD ini bisa diarahkan khususnya untuk menyelenggarakan event-event berkualitas," imbuhnya.
Sandiaga juga mengajak para asosiasi untuk jemput bola, datang ke daerah-daerah ke kabupaten/kota dan provinsi untuk menawarkan event-event berkualitas.
"Seandainya event-event ini bisa dilakukan jangan semuanya dilakukan di ujung tahun, tapi justru di awal tahun. Karena dengan menggerakkan ekonomi di awal tahun ini kita akan melihat dampak yang lebih baik," pungkas Sandiaga.
0 Komentar