Survei Indikator Politik Indonesia mencatat mayoritas basis pemilih PDI Perjuangan menginginkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) di 2024. Dari 23,5 persen elektabilitas pemilih PDI Perjuangan, terdapat 61 persen yang memilih Ganjar sebagai capres 2024.
“Sebagian besar basis PDIP ingin Ganjar menjadi capres,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi.
Lebih lanjut, dia mengatakan, hanya 2,6 persen basis PDI Perjuangan yang memilih Ketua DPP PDI Perjuangan sekaligus Ketua DPR Puan Maharani menjadi capres. Justru lebih banyak memilih Prabowo Subianto sebanyak 13,5 persen.
Selain basis PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo juga banyak dipilih oleh basis Partai Perindo sebanyak 62,5 persen, basis PPP sebanyak 38,1 persen, dan basis PKB sebanyak 33,9 persen.
“Ganjar dominan dari basis PDI Perjuangan, Perindo, PPP, kurang lebih imbang dengan Prabowo pada basis PKB dan unggul pada kelompok yang puas atas kinerja presiden Joko Widodo,” Papar Burhanuddin.
Kemudian, Prabowo Subianto sendiri kuat pada basis Gerindra sebanyak 53,6 persen dan basis PKB sebanyak 35,4 persen. Lalu, Anies Baswedan kuat pada basis PAN sebanyak 61,4 persen, disusul Nasdem sebanyak 53,7 persen, PKS 48,4 persen, Golkar 38,1 persen, dan Demokrat 23,0 persen.
“Prabowo dominan pada basis Gerindra, dan Anies pada basis NasDem, PKS, PAN, Demokrat dan basis yang kurang/tidak puas atas kinerja presiden Joko Widodo,” imbuhnya.
Survei Indikator ini digelar 9-16 Februari 2023 degan melibatkan 1.220 orang yang telah memiliki hak pilih dari seluruh provinsi di Indonesia sebagai sampel. Penentuan sampel dengan cara simple random sampling. Adapun tolerasi kesalahan sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
0 Komentar