Peneliti Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Muchlis A Rofik merinci daftar kekurangan Jakarta International Stadium atau JIS, stadion kebanggaan Anies Baswedan yang ingin direnovasi Presiden Jokowi.
“Daftar kekurangan (JIS) dari area parkir, akses masuk, kualitas tribun,” ujar Muchlis di akun Twitter-nya, dikutip pada Sabtu (1/7).
Pengamat Politik ini lantas membagikan rincian peristiwa yang pernah dialami JIS sejak diresmikan Anies saat menjabat gubernur DKI Jakarta. Mulai dari anggaran pembangunan JIS yang menelan dana hingga Rp 5 triliun. Pembangunan stadion yang diprakarsai oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada saat itu mengalami banyak rintangan bahkan sejak diwacanakannya.
80 persen anggaran pembangunan JIS berasal dari utang Pemprov DKI ke pemerintah pusat. Pembangunan JIS mulai kick-off sejak tahun 2019. Peletakan batu pertama dilakukan oleh Anies pada tanggal 14 Maret 2019.
Pada 24 Juli 2022 pembatas tribun JIS ambruk saat peresmian. PSSI lantas mengambil kesimpulan menilai JIS tidak layak menggelar pertandingan sepak bola standar search FIFA.
Pada Februari 2023, band Dewa 19 menggelar konser di JIS yang dibanjiri puluhan ribu penonton. Lagi-lagi JIS banyak dikeluhkan bahkan dianggap tidak layak menggelar event-event besar.
Saat Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 yang bertepatan dengan konser Coldplay di Jakarta, JIS kemudian digadang-gadang menjadi calon venue gelaran Piala Dunia U-17.
Namun Presiden Jokowi memerintahkan Menpora merenovasi JIS sesuai standar.
Ia meminta publik utamanya pendukung dan loyalis Anies legowo bahwa JIS memang sudah seharusnya direnovasi. Bukan dengan menutupi kekurangan JIS dengan memobilisasi sentimen agama dan politik.
“Jadi perbaikan perlu. Dan mesti disikapi biasa saja. Ada masalah, akui. Gak usah ditutupi dengan mobilisasi sentimen agama,” pungkasnya.
0 Komentar