Ketua Dewan Pembina DPP Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (PAPDESI) Ganjar Pranowo membuka rapat kerja nasional (Rakernas) DPP PAPDESI ke-2 di Jakarta Selatan. Rakernas ini mengusung tema 'Mendorong Pemerintah Segera Mengesahkan Revisi Terbatas UU No 6 tahun 2014 tentang Desa'.
"Dengan mengucap 'bismillahirrohmanirrohim', izinkan saya mewakili semuanya untuk membuka rapat kerja ini, mudah-mudahan berkah dan manfaat," kata Ganjar dalam keterangan tertulis, Selasa (26/9/2023).
Ganjar yang berprinsip 'Tuanku ya Rakyat' ini meminta para kepala desa untuk mengutamakan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat desa.
"Saya titip ya, mari kita bicara betul-betul kepentingan desa, makmurkan desa dan warganya," tegas Ganjar.
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode ini mengatakan kepala desa sudah mengetahui cara tata kelola memajukan desa, aturan yang harus diikuti, serta hal-hal yang tidak boleh dilakukan ketika menjabat kepala desa.
Ia pun memuji perkembangan badan usaha milik desa (Bumdes) yang sudah maju.
"Sumber dayanya sudah ada, tata kelolanya 'jenengan' semua sudah tahu, regulasinya, rambu-rambunya sudah ada, tinggal dorong saja. Istilahnya, gas pol," tegas Ganjar.
Lebih lanjut, Ganjar meminta para kepala desa mempunyai tekad dan semangat yang kuat untuk memakmurkan masyarakat desa. Ia pun mendorong pemerintahan desa lebih baik lagi dengan memperbanyak pelatihan untuk peningkatan SDM di desa.
"Enggak ada korupsi, titip-titip, jangan ada korupsi, betul-betul saya titip," tegas Ganjar.
Sebagai informasi, kegiatan yang berlangsung di Gedung SMESCO, Pancoran, Jakarta Selatan ini dihadiri lebih dari 1.000 kepala desa dari seluruh Indonesia, antara lain Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, NTB, NTT, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga Maluku.
0 Komentar