Pegiat media sosial Ade Ermando menegaskan tidak akan memilih Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024 mendatang. Ia menilai Prabowo mempunyai masalah pada dirinya sendiri sehingga tak layak menjadi presiden Indonesia.
Ade menyoroti ketidakstabilan emosional Prabowo. Pasalnya, Prabowo dikenal sebagai tokoh yang tak mampu mengendalikan emosinya.
“Sudah banyak beredar cerita bagaimana dia menghajar bawahannya secara fisik untuk alasan sederhana,” ujarnya.
Kemudian, Prabowo ternyata juga dekat dengan kelompok pro negara Islam dan pro khilafah. Hal ini tentu patut menjadi catatan bagi rakyat yang ingin memilih Prabowo sebagai presiden.
“Di masa lalu, dia terbukti bersedia memanfaatkan dukungan kelompok Islam garis keras untuk mencapai tujuan politiknya. Itu sudah dia lakukan sejak tahun 1990an,” katanya.
Selain itu, Prabowo tidak memiliki komitmen pada demokrasi. Prabowo juga pernah menyalahkan amandemen 1945 yang memungkinkan Pilpres dan Kepala Daerah secara langsung. Prabowo juga diragukan dalam perihal perang melawan korupsi.
0 Komentar